Saturday, April 17, 2010

is missing Senja Nan Merah


Masihkah kita termangu di bawah pepohon itu
Ketika hujan melunturi danau yang terusang
Tidak pernah dibilang hari
Hanyalah debar yang terasa

Setiap hari dibuai mimpi yang terindah
Dengan menghitung senja merah dihujung sinar
Mencipta kebeningan rahsia
Pada sehimpun kenangan
Menyimpul satu makna
Di ruang yang lurus ini

Haruskah kita mencari
Pada gunung dan lurah liku-liku curam insani
Haruskah kita mencari
Puncak mengilau cahaya dalam hidup seribu warna

Di bawah teriring ungkapan
Pada sebuah wajah yang lara kesepian
Haruskah kita mencari suatu
Senja dalam kepedihan

Haruskah kita mencari
Dalam senja begini kembali kita bertemu
Haruskah kita mencari
Dalam simpati wangi kembali kita bersama

Membilang kenangan yang abadi
Seperti menunggu mentari senja
Menghilang perlahan-lahan disebalik
Awan yang merah.....

Di balik awan yang merah3x


No comments:

Post a Comment